About Me

Followers

Showing posts with label Berita. Show all posts
Showing posts with label Berita. Show all posts

Saturday, December 17, 2011

PlexEasy PC Free DVD Burner, DVD Drive yang Tak Butuh Komputer


DVD memang bukan menjadi pilihan pertama ketika kita memback up data. Banyak orang yang cenderung memilih hard disk eksternal atau bahkan flash disk yang memiliki kapasitas penyimpanan lebih banyak. Namun fenomena tersebut tak menyurutkan sebuah perusahaan bernama Plextor untuk merilis produk DVD Drive terbarunya.

Produk bernama PlexEasy PC Free DVD burner tersebut dapat dipakai tanpa menggunakan bantuan sebuah PC. Seperti namanya, Free PC.

DVD drive ini dilengkapi dengan sebuah layar LCD, slot SD card dan beberapa tombol. Selain itu terdapat pula dua buah port USB yang digunakan untuk menghubungkan DVD drive ini dengan gadget lain. Terlebih alat ini juga kompatibel dengan perangkat berbasis iOS, Android dan BlackBerry. Untuk OS Windows Phone dan OS lainnya, nampaknya harus mengantri dulu.

Namun sayangnya, sampai saat ini belum ada informasi mengenai harga dari produk ini. Jadi tunggu saja bagi anda yang kesengsem dengan produk ini.
Continue Reading »

Fitur Timeline Facebook, Sekali Diaktifkan Tak Bisa DiKembalikan ke Awal


Facebook baru saja memperkenalkan fitur terbarunya, yakni Timeline. Dengan fitur ini, maka halaman profil Facebook anda akan terlihat berbeda. Timeline akan memperlihatkan history kegiatan anda selama ber-Facebook ria. Dari ketika menggunakan sebuah aplikasi, mengupdate status dan lain-lain.
Cara untuk memperoleh fitur ini, seseorang harus mengaktifkannya terlebih dahulu. Namun hati-hati, ternyata sekali anda mengaktifkan fitur Timeline, anda tak akan bisa berganti ke tampilan lawas. Beberapa developer yang sebelumnya telah mencoba Timeline mengatakan fitur ini bisa dinonaktifkan. Namun itu sebelum dilauncing secara resmi. Setelah Facebook melauncingnya secara resmi, fitur tersebut dimatikan. Di halaman help Facebook pun tak ada referensi bagaimana untuk menonaktifkan fitur Timeline.
Yang menjadi pertanyaan, apakah nantinya semua akun Facebook akan dipaksa untuk menggunakan fitur ini? Dilansir dari Slashgear, ternyata banyak laporan yang mengungkapkan kekecewaan terhadap fitur baru tersebut. Dan mereka mengaku ingin tampilan profilnya kembali seperti semula.
Facebook sendiri melalui juru bicaranya mengatakan bahwa tak ada jalan untuk mengembalikan tampilan ke awal setelah menggunakan fitur Timeline. Selain itu, bagi mereka yang belum memakai fitur ini, akan secara otomatis terupdate.

Continue Reading »

Wednesday, November 30, 2011

Balada Banned Massal Account Google Adsense

Beberapa hari yang lalu para Publisher Google Adsense yang berasal dari Indonesia dikejutkan oleh banned yang bisa dibilang massal oleh pihak Google. Banned massal ini sangat ramai diperbincangkan disalah satu forum bisnis online terbesar di Indonesia yaitu adsense-id.com, disana banyak sekali anggota baik yang sudah lama bergelut di Adsense maupun yang baru daftar banyak yang terkena musibah ini. Bahkan ada yang menunggu penghasilan sebesar $5000 diakhir bulan ini terkena banned juga, hal ini membuat banyak yang bertanya-tanya kenapa ini bisa terjadi. Apa kesalahan para publisher indonesia atau memang Google lebih mengetatkan peraturan untuk masalah ini?

Timbul berbagai pertanyaan mengapa akun Google Adsense tersebut bisa terkena banned, yang pasti mereka melanggar aturan yang ditetapkan oleh Google. Berikut ini adalah beberapa penyebab akun Google Adsense terkena banned di PHK massal ini:

Mempunyai lebih dari 1 akun dengan nama yang sama/alamat yang sama, pengalaman ini terjadi pada salah seorang teman baik saya. Dia mempunyai dua akun GA walaupun salah satunya tidak pernah dipakai namun terkena razia juga.
Menempatkan iklan Google Adsense yang terlalu banyak sehingga lebih banyak iklan daripada konten blog tersebut, karena ini banyak sekali blog wallpaper yang terkena banned. Saya sendiri juga mempunyai blog wallpaper pada dahulu kala namun bulan lalu saya jual di flippa.
Memasang iklan Google Adsense di blog otomatis (Auto Blog), hal ini menyebabkan konten tidak relevan sehingga dibanned oleh pihak Google.
Mungkin hal diatas beberapa hal yang membuat akun Google Adsense terkena banned massal bulan ini, sebab publisher di negara lain seperti India tidak terkena dampak ini. Mungkin saja ada banyak kecurangan yang dilakukan oleh beberapa publisher Indonesia sehingga semua terkena dampaknya. Bagi yang akunnya dibanned jangan berputus asa,teruslah berusaha sebab masih banyak peluang di bisnis Internet ini. Bagi yang akunnya masih aman mohon tidak melakukan hal-hal yang membuat publisher Indonesia jelek dimata google.
Continue Reading »

Monday, November 14, 2011

Makanan Unik Khas Thailand cobain donk!

Udang hidup, tiram yang terfermentasi dan semut merah. Bahkan orang Thailand sendiri pun kesulitan mencerna beberapa makanan di bawah ini. Tidak semua makanan Thailand memiliki tampilan yang menggoda dan aroma sensasional. Beberapa hidangan ada yang tidak hanya membuat orang asing mual, tapi juga orang Thailand sendiri. Meski menjijikkan bagi sebagian orang, makanan-makanan di bawah ini memiliki penggemar masing-masing.
Berikut beberapa hidangan Thailand kontroversial yang bisa Anda dapatkan.

Goong Ten

Selalu penasaran akan rasa udang hidup “menari-nari” di dalam mulut Anda? Cobalah goong ten.
Selalu penasaran akan rasa udang hidup “menari-nari” di dalam mulut Anda? Cobalah goong ten.
Arti harafiah dari goong ten adalah udang menari. Maka jangan heran jika binatang ini disajikan hidup-hidup. Berupa salad, goong ten akan disajikan di mangkuk logam. Udang-udang kecil yang bening itu akan berusaha bergerak-gerak (dengan sia-sia tentunya) untuk membebaskan diri.
Alasan menyukai hidangan ini: Saya akui, sesendok salad ini terasa menghibur sekaligus lezat. Saat digigit, udang ini akan mengeluarkan rasa asin dan ditutup dengan kerenyahan yang menyenangkan.

Larb Leuat Neua

Penggemar makanan ini tidak akan terserang anemia. Walaupun mungkin mereka bisa terkena diare.
Penggemar makanan ini tidak akan terserang anemia. Walaupun mungkin mereka bisa terkena diare.
Makanan ini berisi daging sapi mentah dengan taburan daun mint. Seakan tidak cukup berdarah, hidangan daging sapi ini ditambah lagi dengan siraman saus kental berupa darah mentah. Selama ini kita selalu dinasihati untuk tidak makan daging mentah dengan darah mentah, tapi hidangan ini membalikkan semua nasihat tersebut.
Alasan menyukai hidangan ini: Tak ada yang lebih maskulin daripada makan darah berbumbu dipasangkan dengan segelas bir dingin.

Som Tam Hoy Dong

Som tam hoy dong: Salad buah pepaya dengan campuran yang membuat mual.
Som tam hoy dong: Salad buah pepaya dengan campuran yang membuat mual.
Berupa tiram yang difermentasi, direndam lagi dengan saus kental warna merah darah. Tidak hanya orang asing, orang Thailand pun sering tidak berani menyantap hidangan yang berpotensi besar menyebabkan orang terkena diare ini.
Alasan menyukai hidangan ini: Dari kebanyakan penggemar, saya melihat mereka yang menyukai makanan ini sudah menyukai rasa kerang terfermentasi sejak kecil.

Gong Chae Nam Pla

Udang, berhenti melihat ke arahku.
Udang, berhenti melihat ke arahku.
Udang lipan mentah direndam dalam kecap ikan tampak mengerikan. Capit, tentakel dan matanya yang melotot terus-terusan melihat ke arah Anda yang tengah menyeruput dagingnya yang licin. Dan tenggorokan Anda bisa “tertusuk-tusuk” saat mencoba mengisap habis daging udang ini.
Alasan menyukai hidangan ini: Asin, amis, berbumbu dan licin. Jika Anda menyukai kombinasi tekstur dan rasa ini menggoda, maka Anda bisa menikmati goong chae nam pla.

Larb Mote Daeng

Semut bukan hanya makanan trenggiling. Larb Mote Daeng adalah hidangan Thailand yang paling dianggap remeh.
Semut bukan hanya makanan trenggiling. Larb Mote Daeng adalah hidangan Thailand yang paling dianggap remeh.
Semut merah dan telur-telurnya adalah benda berharga dalam beberapa hidangan Thailand. Coba saja, tutup mata seseorang, suapi mereka segigit larb semut merah, dan biasanya mereka akan mengakui makanan itu terasa lezat. Hanya saja, sayangnya, membayangkan makan telur semut bisa menjijikkan buat beberapa orang.
Alasan menyukai hidangan ini: Semut merah memakan daun mangga sehingga tubuh mereka terasa seperti perasan jeruk nipis. Sementara itu, telur semut terasa berlemak, seperti mentega asli yang kaya rasa.

Yam Kai Yeow Maa

Meski dicampur dengan salad Thai yang nikmat, telur bebek hitam tua tidak akan terasa enak buat sebagian besar orang.
Meski dicampur dengan salad Thai yang nikmat, telur bebek hitam tua tidak akan terasa enak buat sebagian besar orang.
Salad Thai ini memiliki campuran telur bebek yang sudah menghitam dan mengenyal karena proses pengawetannya. Kedengaran menjijikkan? Untuk sebagian orang, hidangan ini terasa betul-betul menjijikkan. Telurnya akan terasa seperti kapur, bahwa Anda sebenarnya sedang memakan sesuatu yang sudah harus dibuang beberapa waktu lalu.
Alasan menyukai hidangan ini: Bosan dengan telur rebus biasa, penggemar yam kai yeow maa menyukai tekstur dan rasa berbeda hidangan ini.

Kai Khao

Sebaskom besar embrio telur bebek. Siap menikmati?
Sebaskom besar embrio telur bebek. Siap menikmati?
Meski lebih terkenal di Filipina, Thailand ternyata punya versi mirip hidangan telur yang sudah menjadi embrio ini. Dari cangkangnya, telur ini terlihat seperti telur rebus biasa. Begitu dimakan, akan langsung terasa tekstur aneh-renyah yang bisa membuat Anda hampir muntah atau mencabut bulu dari antara gigi.
Alasan menyukai hidangan ini: Rasanya persis seperti telur rebus, hanya ada terdapat “tambahan” menarik yang bisa memberi keragaman rasa dan tekstur.

Gaeng Sataw

Petai tak hanya populer di Indonesia tapi juga Thailand.
Petai tak hanya populer di Indonesia tapi juga Thailand.
Akan selalu ada hambatan psikologis memakan makanan yang mengandung petai. Petai mengandung gas yang baunya tak jauh berbeda dengan kentut manusia.
Alasan menyukai hidangan ini: Bau petai lebih tajam ketika jauh dari Anda, daripada saat berada di meja di depan Anda. Meski rasa petai tak terlalu kuat, tapi kandungan gizinya banyak.
Continue Reading »

Asal Usul Negara INDONESIA yang jarang di Ketahui

Saya yakin bahwa sebagian besar Warga Negara Indonesia tidak mengetahui secara pasti bagaimana sejarah Nama Indonesia, kalaupun ada yang tahu itu dipastikan hanya sekian persen dari keseluruhan Warga Negara Indonesia. Padahal sangatlah penting kita mengetahui bagaimana asal usul nama Indonesia yang sekarang ini kita pakai.
Didalam mata pelajaran sejarahpun, asal muasal nama Indonesia hampir tidak ada, kalaupun ada hanya sedikit yang menyinggungnya, makanya ketika saya iseng-iseng nanya pada seorang pelajar SMU baru-baru ini tentang sejarah nama Indonesia, saya tidak heran ketika si pelajar mengatakan tidak tahu dan tidak hapal.Untuk itu mari kita berbagai cerita mengenai asal usul nama Indonesia.
Pada zaman purba, kepulauan tanah air disebut dengan aneka nama. Dalam catatan bangsa Tionghoa kawasan kepulauan tanah air dinamai Nan-hai(Kepulauan Laut Selatan). Berbagai catatan kuno bangsa Indoa menamai kepulauan ini Dwipantara (Kepulauan Tanah Seberang), nama yang diturunkan dari kata Sansekerta dwipa (pulau) dan antara (luar, seberang). Kisah Ramayana karya pujangga Walmiki menceritakan pencarian terhadap Sinta, istri Rama yang diculik Rahwana, sampai ke Suwarnadwipa (Pulau Emas, yaitu Sumatra sekarang) yang terletak di Kepulauan Dwipantara.
Bangsa Arab menyebut tanah air kita Jaza’ir al-Jawi (Kepulauan Jawa). Nama Latin untuk kemenyan adalah benzoe, berasal dari bahasa Arab luban jawi(kemenyan Jawa), sebab para pedagang Arab memperoleh kemenyan dari batang pohon Styrax sumatrana yang dahulu hanya tumbuh di Sumatera. Sampai hari ini jemaah haji kita masih sering dipanggil “Jawa” oleh orang Arab. Bahkan orang Indonesia luar Jawa sekalipun. Dalam bahasa Arab juga dikenal Samathrah (Sumatra), Sholibis (Sulawesi), Sundah (Sunda), semua pulau itu dikenal sebagai kulluh Jawi (semuanya Jawa).
Bangsa-bangsa Eropa yang pertama kali datang beranggapan bahwa Asia hanya terdiri dari Arab, Persia, India dan Tiongkok. Bagi mereka, daerah yang terbentang luas antara Persia dan Tiongkok semuanya adalah “Hindia”. Semenanjung Asia Selatan mereka sebut “Hindia Muka” dan daratan Asia Tenggara dinamai “Hindia Belakang”. Sedangkan tanah air memperoleh nama “Kepulauan Hindia” (Indische Archipel, Indian Archipelago, l’Archipel Indien) atau “Hindia Timur” (Oost Indie, East Indies, Indes Orientales). Nama lain yang juga dipakai adalah “Kepulauan Melayu” (Maleische Archipel, Malay Archipelago, l’Archipel Malais).
Pada jaman penjajahan Belanda, nama resmi yang digunakan adalahNederlandsch- Indie (Hindia Belanda), sedangkan pemerintah pendudukan Jepang 1942-1945 memakai istilah To-Indo (Hindia Timur). Eduard Douwes Dekker ( 1820 – 1887 ), yang dikenal dengan nama samaran Multatuli, pernah mengusulkan nama yang spesifik untuk menyebutkan kepulauan tanah air kita, yaitu Insulinde, yang artinya juga “Kepulauan Hindia” ( Bahasa Latin insula berarti pulau). Nama Insulinde ini kurang populer.
Nusantara
Pada tahun 1920, Ernest Francois Eugene Douwes Dekker ( 1879 – 1950), yang dikenal sebagai Dr. Setiabudi (cucu dari adik Multatuli), memperkenalkan suatu nama untuk tanah air kita yang tidak mengandung unsur kata “India”. Nama itu tiada lain adalah Nusantara, suatu istilah yang telah tenggelam berabad-abad lamanya. Setiabudi mengambil nama itu dari Pararaton, naskah kuno zaman Majapahit yang ditemukan di Bali pada akhir abad ke-19 lalu diterjemahkan oleh JLA. Brandes dan diterbitkan oleh Nicholaas Johannes Krom pada tahun 1920.
Pengertian Nusantara yang diusulkan Setiabudi jauh berbeda dengan pengertian nusantara zaman Majapahit. Pada masa Majapahit, Nusantara digunakan untuk menyebutkan pulau-pulau di luar Jawa (antara dalam Bahasa Sansekerta artinya luar, seberang) sebagai lawan dari Jawadwipa (Pulau Jawa). Sumpah Palapa dari Gajah Mada tertulis “Lamun huwus kalah nusantara, isun amukti palapa” (Jika telah kalah pulau-pulau seberang, barulah saya menikmati istirahat).
Oleh Dr. Setiabudi kata nusantara zaman Majapahit yang berkonotasi jahiliyahitu diberi pengertian yang nasionalistis. Dengan mengambil kata Melayu asliantara, maka Nusantara kini memiliki arti yang baru yaitu “nusa di antara dua benua dan dua samudra”, sehingga Jawa pun termasuk dalam definisi nusantara yang modern. Istilah nusantara dari Setiabudi ini dengan cepat menjadi populer penggunaannya sebagai alternatif dari nama Hindia Belanda.
Sampai hari ini istilah nusantara tetap dipakai untuk menyebutkan wilayah tanah air dari Sabang sampai Merauke.
Indonesia
Pada tahun 1847 di Singapura terbit sebuah majalah ilmiah tahunan, Journal of the Indian Archipelago and Eastern Asia (JIAEA), yang dikelola oleh James Richardson Logan ( 1819 – 1869 ), seorang Skotlandia yang meraih sarjana hukum dari Universitas Edinburgh. Kemudian pada tahun 1849 seorang ahli etnologi bangsa Ingris, George Samuel Windsor Earl ( 1813 – 1865 ), menggabungkan diri sebagai redaksi majalah JIAEA.
Dalam JIAEA Volume IV tahun 1850, halaman 66-74, Earl menulis artikel On the Leading Characteristics of the Papuan, Australian and Malay-Polynesian Nations.. Dalam artikelnya itu Earl menegaskan bahwa sudah tiba saatnya bagi penduduk Kepulauan Hindia atau Kepulauan Melayu untuk memiliki nama khas (a distinctive name), sebab nama Hindia tidaklah tepat dan sering rancu dengan penyebutan India yang lain. Earl mengajukan dua pilihan nama: Indunesia atauMalayunesia (nesos dalam bahasa Yunani berarti pulau). Pada halaman 71 artikelnya itu tertulis:
“… the inhabitants of the Indian Archipelago or Malayan Archipelago would become respectively Indunesians or Malayunesians” .
Earl sendiri menyatakan memilih nama Malayunesia (Kepulauan Melayu) daripada Indunesia (Kepulauan Hindia), sebab Malayunesia sangat tepat untuk ras Melayu, sedangkan Indunesia bisa juga digunakan untuk Ceylon ( Srilanka ) dan Maladewa. Earl berpendapat juga bahwa nahasa Melayu dipakai di seluruh kepulauan ini. Dalam tulisannya itu Earl memang menggunakan istilah Malayunesia dan tidak memakai istilah Indunesia.
Dalam JIAEA Volume IV itu juga, halaman 252-347, James Richardson Logan menulis artikel The Ethnology of the Indian Archipelago. Pada awal tulisannya, Logan pun menyatakan perlunya nama khas bagi kepulauan tanah air kita, sebab istilah “Indian Archipelago” terlalu panjang dan membingungkan. Logan memungut nama Indunesia yang dibuang Earl, dan huruf u digantinya dengan huruf o agar ucapannya lebih baik. Maka lahirlah istilah Indonesia.
Untuk pertama kalinya kata Indonesia muncul di dunia dengan tercetak pada halaman 254 dalam tulisan Logan: “Mr. Earl suggests the ethnographical term Indunesian, but rejects it in favour of Malayunesian. I prefer the purely geographical term Indonesia, which is merely a shorter synonym for the Indian Islands or the Indian Archipelago” .
Ketika mengusulkan nama “Indonesia” agaknya Logan tidak menyadari bahwa di kemudian hari nama itu akan menjadi nama resmi. Sejak saat itu Logan secara konsisten menggunakan nama “Indonesia” dalam tulisan-tulisan ilmiahnya, dan lambat laun pemakaian istilah ini menyebar di kalangan para ilmuwan bidang etnologi dan geografi.
Pada tahun 1884 guru besar etnologi di Universitas Berlin yang bernama Adolf Bastian (1826 – 1905 ) menerbitkan buku Indonesien oder die Inseln des Malayischen Archipel sebanyak lima volume, yang memuat hasil penelitiannya ketika mengembara ke tanah air pada tahun 1864 sampai 1880. Buku Bastian inilah yang memopulerkan istilah “Indonesia” di kalangan sarjana Belanda, sehingga sempat timbul anggapan bahwa istilah “Indonesia” itu ciptaan Bastian. Pendapat yang tidak benar itu, antara lain tercantum dalam Encyclopedie van Nederlandsch- Indie tahun 1918. Padahal Bastian mengambil istilah “Indonesia” itu dari tulisan-tulisan Logan. Pribumi yang mula-mula menggunakan istilah “Indonesia” adalah Suwardi Suryaningrat ( Ki Hajar Dewantara ). Ketika dibuang ke negeri Belanda tahun 1913 beliau mendirikan sebuah biro pers dengan nama Indonesische Pers-bureau.
Nama indonesisch (Indonesia) juga diperkenalkan sebagai pengganti indisch (Hindia) oleh Prof. Cornelis van Vollenhoven (1917). Sejalan dengan itu, inlander (pribumi) diganti dengan indonesiër (orang Indonesia).
Identitas Politik
Pada dasawarsa 1920-an, nama “Indonesia” yang merupakan istilah ilmiah dalam etnologi dan geografi itu diambil alih oleh tokoh-tokoh pergerakan kemerdekaan tanah air kita, sehingga nama “Indonesia” akhirnya memiliki makna politis, yaitu identitas suatu bangsa yang memperjuangkan kemerdekaan. . Akibatnya pemerintah Belanda mulai curiga dan waspada terhadap pemakaian kata ciptaan Logan itu.
Pada tahun 1922 atas inisiatif Mohammad Hatta, seorang mahasiswa Handels Hoogeschool (Sekolah Tinggi Ekonomi) di Rotterdam, organisasi pelajar dan mahasiswa Hindia di Negeri Belanda (yang terbentuk tahun 1908 dengan nama Indische Vereeniging berubah nama menjadi Indonesische Vereeniging atau Perhimpoenan Indonesia. Majalah mereka, Hindia Poetra, berganti nama menjadi Indonesia Merdeka.
Bung Hatta menegaskan dalam tulisannya,:
Negara Indonesia Merdeka yang akan datang (de toekomstige vrije Indonesische staat) mustahil disebut “Hindia Belanda”. Juga tidak “Hindia” saja, sebab dapat menimbulkan kekeliruan dengan India yang asli. Bagi kami nama Indonesia menyatakan suatu tujuan politik (een politiek doel), karena melambangkan dan mencita-citakan suatu tanah air di masa depan, dan untuk mewujudkannya tiap orang Indonesia (Indonesier) akan berusaha dengan segala tenaga dan kemampuannya. “
Di tanah air Dr. Sutomo mendirikan Indonesische Studie Club pada tahun 1924). Pada tahun 1925, Jong Islamieten Bond membentuk kepanduan Nationaal Indonesische Padvinderij (Natipij). Itulah tiga organisasi di tanah air yang mula-mula menggunakan nama “Indonesia”. Akhirnya nama “Indonesia” dinobatkan sebagai nama tanah air, bangsa dan bahasa pada Kerapatan Pemoeda-Pemoedi Indonesia tanggal 28 Oktober 1928, yang kini dikenal dengan sebutan Sumpah Pemuda.
Pada bulan Agustus 1939 tiga orang anggota Volksraad (Dewan Rakyat; parlemen Hindia Belanda), Muhammad Husni Thamrin, Wiwoho Purbohadidjojo dan Sutardjo Kartohadikusumo, mengajukan mosi kepada Pemerintah Hindia Belanda agar nama “Indonesia” diresmikan sebagai pengganti nama “Nederlandsch- Indie”. Tetapi Belanda menolak mosi ini.
Dengan jatuhnya tanah air ke tangan Jepang pada tanggal 8 Maret 1942, lenyaplah nama “Hindia Belanda”. Lalu pada tanggal 17 Agustus 1945, lahirlahRepublik Indonesia.dari berbagai sumber.




Continue Reading »

Saturday, October 22, 2011

Inilah Sutradara Top Hollywood

   Inilah Sutradara Top Hollywood – Film – film bagus Hollywood tentunya tidak lepas dari sutradara terbaik.Sutradalah yang mengarahkan agar film bisa berkualitas dan mampu mengukir sejarah dalam perfilman dunia.
Dikutip dari laman vivanews 28/12/2010 berikut daftar sutradara-sutradara top yang konsisten menghasilkan karya-karya film yang berkualitas dan memiliki nilai di dunia hiburan :
1. Steven Spieldberg
Kemampuannya sebagai sutradara memang tak diragukan lagi. Ia mampu menyatukan antara keberhasilan secara komersil dengan pencapaian artistik. Spielberg adalah seorang sutradara yang hebat dan modern dari Hollywood. Ia telah meraih dua kali penghargaan sebagai Sutradara Terbaik dalam ajang Academy Awards masing-masing dari film ‘Schindler’s List’ tahun 1993 dan ‘Saving Private Ryan’ tahun 1998.

Tiga film yang dibesutnya seperti ‘Jaws’ tahun 1975, ‘E.T. the Extra- Terrestrial’ tahun 1992 dan ‘Jurrasic Park’ tahun 1995 adalah film yang berhasil masuk dalam box office dan meraih pendapatan terbesar.
2. Clint Eastwood
Clint Eastwood kini berusia 80 tahun. Ia adalah seorang aktor, produser dan sutradara film. Pada dasawarsa kelima ia telah mengarahkan film dengan ringkas dan humanistik. Sebagai sorang sutradara, Eastwood telah berhasil meraih penghargaan dalam ajang Academy Awards sebagai Sutradara Terbaik untuk film ‘Unforgiven’ dan ‘Million Dollar Baby’.
3. Joel Coen
Dunia perfilman Hollywood juga tak terlepas dari duet dinamis Coen Brother yakni Joel David Coek dan Ethan Jesse Coen. Sutradara dan penulis, Joel telah bekerja sama dengan produser dan penulis Ethan untuk berkolaborasi pada beberapa film humor khas (Fargo, The Big Lebowski) pada 20 tahun terakhir.
Dari kerjasama tersebut, mereka berhasil masuk nominasi 10 kali di Academy Awards. Mereka berhasil menerima awards pertama mereka sebagai Best Picture dan Sutradara Terbaik tahun 2008 dalam film adaptasi ‘No Country for Old Men’.
4. Steven Soderbergh
Pria kelahiran 14 Januari 1963 ini dianggap sebagai seorang pembuat film yang menakjubkan. Ia juga produktif dan menghasilkan salah satu dari film Indie yang paling berpengaruh berjudul ‘Sex, Lies, and Videotape’.
Pria ini juga mengarahkan dan berhasil mengantarkan Julia Roberts menerima Piala Oscar sebagai Aktris Terbaik di Academy Awards berkat perannya di film besutannya, ‘Erin Brockovich’ . Pria bernama lengkap Steven Andrew Soderbergh ini berhasil mendapatkan Piala Oscar sebagai Sutradara Terbaik.
5. David Fincher
Pemilik nama David Leo Fincher ini adalah sutradara yang sangat selektif. Ia telah membuat dua film ikonik selama lebih dari 20 tahun terakhir ini yakni ‘Se7en’ dan ‘The Fight Club’. Dan yang terbaru adalah film ‘The Social Network’.
6. Peter Jackson
Sutradara kenamaan kelahiran 31 Oktober 1961 adalah seorang sutradara, produser dan aktor serta penulis naskah asal New Zealand. Ia masuk dalam daftar sutradara top karena film triloginya, ‘The Lord of the Rings’.
7. Ron Howard
Sutradara asal Amerika ini telah menunjukkan dia bisa melakukan apa saja di belakang lensa termasuk memenangkan Piala Oscar sebagai Sutradara Terbaik dalam ajang Academy Awards untuk film ‘A Beautiful Mind’.
Continue Reading »